A.
Pencegahan
dan Penanggulangan Bencana
1.
Bencana
yang terjadi dan penanggulangannya
Bencana
yang sering terjadi diwilayah Desa Sukawening dan sebagaian besar letak
giografisnya yang berdekatan dengan tanah yang rawan longsor, sehingga beberapa
kali tanah longsor yang diakibatkan dengan sering terjadi hujan lebat bila
musim hujan tiba.
2.
Status
Bencana
Status
Bencana yang sering terjadi hanya bersifat ringan dan belum pernah memakan korban
jiwa bila terjadi longsor
3.
Sumber
dan jumlah anggaran
Sumber
dan jumlah anggaran yang digunakan untuk penanganan bencana sebagaian besar
menggunakan dana dari swadaya masyarakat
4.
Antisipasi
Desa
Antisipasi
yang dilakukan adalah dengan mensosialisasikan terhadap warga masyarakat
mengenai daerah rawan bencana dan segera menanganinya dengan gotong royong bila
telah terjadi bencana longsor ringan dan segera melaporkan kepada pihak yang
lebih atas dan terkait
5.
Satuan
Pelaksanaan Kegiatan
Satuan
Pelaksanaan Kegiatan dibentuk secara langsung dengan melibatkan lembaga yang
ada serta warga masyarakat melalui kegiatan gotong royong dan kerja bakti
6.
Kelembagaan
Kelembagaan
yang dibentuk berdasarkan hasil musyawarah yaitu lembaga pemberdayaan
masyarakat desa dan untuk kegiatan lain dibentuk tim khusus untuk melaksanakan
kegiatan yang berhubungan.
7.
Potensi
Bencana yang diperkirakan
Potensi
bencana yang diperkirakan adalah bila musim hujan tiba terdapat beberapa daerah
yang dimukimi warga sementara diatasnya terdapat struktur tanah yang rawan.
B.
PENYELENGGARAAN
KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN UMUM
1.
Ganguan
yang terjadi
Ganggunan
yang sering terjadi hanya bersifat ringan dan jarang sekali ada gangguan yang fatal
2.
Satuan
Pelaksanaan Kegiatan Desa
Untuk
meningkatkan keamanan dan ketertiban maka dibentuk Tim Keamanan yang
berunsurkan LINMAS setempat mulai LINMAS Desa hingga ke LINMAS dilingkungan RTnya masing-masing
3.
Penanggulangan
dan Kendalanya
Penanggulangan
yang dilakukan sementara adalah dengan meningkatkan ronda malam dan
mengintruksikan siaga kepada keamanan lingkungan bila terjadi hal-hal yang
mencurigakan yang berpotensi serta kendala yang dihadapi adalah masih kurangnya
kesadaran dari warga terhadap keamanan dan ketertiban lingkungan
4.
Keikutsertaan
dan Kendalanya
Keikutsertaan
masyarakat dalam peningkatan keamanan dan ketertiban berpariatif karena
sebagain besar masyarakat ada yang aktif dalam berpartisipasi dan masih terdapat
sebagaian masyarakat yang kurang kesadarannya ini merupakan kendala yang sedang
dicoba untuk mencari solusinya.
5.
Sumber
dan Jumlah Anggaran
Sumber
dana yang didapatkan adalah dari swadaya masyarakat dan bantuan dari APBD
Kabupaten bandung berupa insentif bagi anggota LINMAS Desa, dan dana yang
digunakan untuk kegiatan sebagian besar dana tersebut dapat dari swadaya
masyarakat.
Mengetahui,
KETUA BPD
ENCEP ANDRI
|
|
KEPALA DESA
SUKAWENING
HAMDANI SUKMANA
|
0 komentar:
Posting Komentar